Senin, 29 Juli 2013

Sidang Skripsi



Hari ini merupakan hari penting bagi saya dimana semua apa yang saya kerjakan dalam waktu 7 bulan telah dievaluasi. Evaluasi pagi tadi cukup berjalan baik meski penguji 3 dan penguji 4 saya, datang terlambat 30 menit. Saya kecewa dengan penguji 3 dan penguji 4 karena segalanya sudah saya siapkan dari pagi bahkan pagi-pagi saya sudah mengirimkan pesan singkat untuk mengingatkan beliau. Tapi segala rasa kecewa saya, teredam mengingat kata-kata motivasi dari pembimbing 1 saya. 

Beberapa menit pertama sidang dibuka oleh penguji 3 kemudian dilanjutkan presentasi oleh saya. Fatalnya bahasan saya amat banyak alhasil waktu yang saya butuhkan untuk presentasi melebihi waktu yang diberikan yakni, 30 menit. 1 jam kemudian tibalah saatnya dimana harusnya saya diberi saran (istilah teman-teman saya sie) tapi yang ada saya dikritisi cukup banyak oleh Mr. Dj. Saya yang berkarakter santai tapi juga keras kepala cukup bisa mempertahankan pendapat saya namun Mr. Dj ngotot sekali kalau metode saya salah. Mr. Dj berpendapat kalau saya harus memperbaiki metode yang saya gunakan, mengingat hasil komparasi energi disosiasi molekul O2 dibandingkan hasil kalkulasi DFT (Density Functional Theory) kesalahan relatifnya nyaris 80% dengan acuan hasil eksperimen. Berulang kali saya sudah menjawab kesalahan perhitungan itu karena jarak disosiasinya yang tidak sesuai dengan diagram tingkat energi orbital, tapi ya tetap saja ngotot (tentu jawaban saya tak sesingkat tuisan ini hehe...). Pembimbing 1 saya cukup paham dengan maksud yang saya utarakan, penjelasan beliau juga sama dengan penjelasan saya bahkan bahasa yang dipakai nyaris sama. Kejadian ini benar-benar memberikan pelajaran baru untuk saya bahwa publik mungkin akan lebih percaya pada omonga orang yang memiliki jabatan dan berkompeten ditimbangkan dengan tukang sapu, meski isi omangan keduanya sama.


Masih banyak lagi pertanyaan Mr. Dj yang terus menyerang, walau demikian hanya satu pertanyaan beliau yang belum saya jawab dengan baik. Hingga selama 1 jam lebih saya berdiskusi baru diakhir pertanyaan beliau sepemahaman dan berujar saya tetap anak wali terbaik beliau. Hati saya pun terasa lega, ya lega bukan karena dipuji tapi sebagian besar mampu menjawab dam meyakinkan 4 penguji sekaligus. Pembimbing 1 dan 2 saya sama sekali tidak bertanya, hal ini karena waktu benar-benar dihabiskan oleh penguji 4 dan 3. Saya tak merasa cukup bangga karena evaluasi tadi tidak dikritisi juri 1 saya, juri 1 saya ini adalah guru yang berperan membimbing dibalik layar selama 7 bulan. Teringat beliau mungkin kini saat yang tepat untuk konsultasi dan melaorkan sidang hari ini hehe,...


2 jam saya berdiri dan merasakan kaki kesemutan, usailah sidang skripsi dan disambut banyak ucapan selamat dari kakak kelas, teman-teman dan para pembimbing beserta penguji. Saya tak henti berucap syukur pada Yang Kuasa untuk hari ini. Target lulus tepat waktu dan IPK yang cukup untuk berkompetisi mencari beasiswa S2 telah saya genggam. Cukup sesal karenna tidak komlout tapi setidaknya pengalaman saya diluar kampus juga cukup memberikan pelajaran hingga saya merasa PD menghadapi tantangan masa depan. Semoga Tuhan selalu melapangkan jalan saya. aamiin. Tak lupa saya ucapkan syukur pada Yang Kuasa. alhamduli lillahi rabbil ‘aalamin










Senin, 29 April 2013

Hadiah Spesial Dari Tuhan Bukan untukku

Setiap orang pasti pernah salah entah dalam niat, harapan, impian. ... atau apapun itu..
Termasuk hilangnya kado dari Allah itu mungkin saja agar kita diluruskan dalam niat untuk beribadah menjadi ikhlas. Hamba mana yang tak ingin jadi mukhis dan mungkin itu adalah kado terindah Allah yang telah terbungkus rapi untuk kita. Seringkali kita merasa bangga akan diri, akan apa yang kita miliki, akan apa yang telah peroleh padahal segalanya adalah anugrah dari Allah mungkin juga anugrah itu juga pinjaman sementara dari Allah. Begitu lama hamba satu ini menerka-nerka makna kehidupan hingga dia ini berfikir "Kita hanya musafir di dunia ini" . 


Kesendirian dan sebuah ruang kecil penuh penerangan selalu jadi teman akrab sekaligus hawa jahat yaang tiba-tiba menikam jantungnya, sesaat dia ini berfikir kado itu mungkin telah diperlakukan lebih baik dan tersimpan lebih rapih dari pada yang dulu dia lakukan. Tersadar dari angan tentang pikiran yang melayang dia selalu berjalan penuh senyum menusuri jalan yang mungkin saja sekelilingnya terasa asing untuknya. Rasa hilang itu benar membuat dia ikhlas tapi sekaligus membisukan bibirnya untuk mengatakan apa yang ia inginkan dari hati terdalamnya. Semakin ingin maka dia kan semakin membisu karena hatinya sesungguhnya 1 frekuensi dengan  bisikan alam.

Tak tahu lagi kemana bebanya kan dipikul, mimpinya hanya tak ingin melihat ibunya menangis meski itu menguras air matanya. Dia itu pemeran sandiwara yang hebat dia kan tersenyum meski kadang hatinya menangis. Aku mengenalnya begitu dekat karena dia adalah dualitas, dia selalu bilang padaku bahwa "Hadiah Spesial Dari Tuhan Bukan untukku". 

Kamis, 04 April 2013

PERBEDAAN RESTRICTED DAN UNRESTRICTED



Hmmm…Inti ikatan dalam suatu senyawa bukan karena pemakain bersama elektron-elektron berpasangan, tapi lebih ditekankan karena perbedaan posisi spin, keadaan up dan down. Eklusi Pauli inilah yang memjawab bagaimana H2 berikatan. Selain itu pemahaman inilah yang seharusnya saya gali, mengingat sikripsi saya tentang mekanisme disosiasi molekul.

Masih tentang  atribut elektron yang fundamental yaitu spin, pada tools Gaussian, saya menemukan pilihan yang melibatkan bagaimana keadaan spin harus dipertimbangkan. Restricted dan Unrestricted yah..itu adalah jenis pekerjaan yang berbeda dan karena saya membaca  buku dengan sistem kebut, alhasil pemahaman pun numpang lewat saja hahaha….:P

Berhari-hari  bingung dan memaksakan sistem saya, saya hitung dengan perhitungan Restricted dan si program berkali-kali merubahnya dalam keadaan Unrestricted. Kini saya sadar Gaussian merupakan program pintar ternyata hehe….Hal ini saja setelah mendapatkan 2 pertanyaan yang mengantarkan saya untuk membaca ulang buku panduan Gaussian, terima kasih wahai Pak Guru  ^_^

Meskipun tidak sepenuhnya bagian dari model kimia, ada komponen perhitungan Gaussian yang melibatkan bagaimana spin elektron ditangani, apakah itu dilakukan menggunakan model open shell  atau model closed shell, Kedua pilihan secara berurutan juga disebut sebagai perhitungan unrestricted dan restricted. Untuk molekul closed shell, biasanya untuk electron yang memiliki jumlah elektron genap, sehingga spin-spin secara utuh berpasangan dengan orientasi yang berlawanan dalam 1 kamar orbital. 


Sedangkan model open shell yang menggunakan perhitungan Unrestricted biasanya digunakan pada sistem:
  1. Molekul dengan angka elektron ganjil (misalnya beberapa ion).
  2. Keadaan Eksitasi .
  3. Sistem lain dengan struktur elektronik yang tidak biasa (misalnya, 2 atau lebih electron tidak berpasangan).
  4. Proses disosiasi yang memerlukan pemisahan suatu pasangan elektron dan perhitungan restricted mengakibatkan salah produk.

Dalam Gaussian, model  open shell dalam perhitungan diminta dengan mengawali kata kunci metode dengan U (untuk Unrestricted). Sedangkan, model closed menggunakan awalan R didepan metode perhitungan (Misalnya, RDFT vs UDFT, RMP2 dibandingkan UMP2 dan sebagainya).


SEMOGA MANFAAT ^_^”

Kamis, 28 Maret 2013

Pengisian form pada inputan file Gaussian.



Route section (# baris)           
Pada route section ini, dimulai  dengan tanda kunci #. Tanda # saja menunjukkan permintaan output secara normal dari perhitungan Gaussian. #T meminta output yang penting saja pada program. #P meminta output secara detail dari hasil perhitungan. Selanjutnya menentukan jenis perhitungan yang diinginkan, metode dan basis set dan pilihan lainnya. Salah satu pilihan yang sering digunakan yaitu, Pop=reg meminta 5 output orbital molekuler terbaik.

Title section
Boleh diisi tentang deskripsi singkat dari perhitungan.

Charge and Multiplicity
Dapat diisi 0 untuk molekul tidak bermuatan, 1 untuk kation dan -1 untuk anion, selanjutnya diikuti multiplicity spinnya yang memenuhi persamaan 2S+1, dengan S merupakan spin total Keadaan singlet memberikan multiplicity 1, untuk doublet 2 dan untuk triplet bernilai 3.

Molekul Spesifikasi                : 
Penentuan sistem molekul yang akan dihitung dalam Cartesian koordinat atau oleh Z-matriks, iputan dapat berupa panjang ikatan dan sudut yang terbentuk pada bidang Cartesius.

Bagian tambahan opsional   
Tambahan masukan dibutuhkan untuk pekerjaan jenis tertentu.


SEMOGA MANFAAT ^_^





OPTIMASI ETILEN


Ethylene merupakan molekul yang sangat simetris. Berikut adalah video prosedur optimasi dengan metode RHF.
PEMBACAAN OUTPUT
Nilai-nilai dari 180 ° untuk semua tiga sudut dihedral menentukan molekul dalam planar orientasi.



Pemeriksaan Keluaran Optimasi
Kita sekarang akan melihat output dari optimasi etilena. Setelah beberapa awal output dari bagian setup dari pekerjaan optimasi, Gaussian menampilkan seksi seperti berikut untuk setiap langkah (item ditunjukkan oleh garis putus-putus tidak muncul dalam singkat keluaran # T) dan keterangan output dengan tulisan berwarna merah:
Jalur pemisah
GradGradGradGradGradGradGradGradGradGradGradGradGradGradGradGradGradGrad
………………search for local minimum…………………………………………………..
Internal  Forces:  Max     0.011072236 RMS     0.003805039
 Step number   1 out of a maximum of  25
 All quantities printed in internal units (Hartrees-Bohrs-Radians)
 Second derivative matrix not updated -- first step.
     Eigenvalues ---    0.03279   0.03279   0.03279   0.16000   0.16000
     Eigenvalues ---    0.16000   0.16000   0.37230   0.37230   0.37230
     Eigenvalues ---    0.37230   0.644911000.000001000.000001000.00000
 Linear search not attempted -- first point.
 Iteration  1 RMS(Cart)=  0.01299341 RMS(Int)=  0.00003088
 Iteration  2 RMS(Cart)=  0.00003533 RMS(Int)=  0.00000000
 Iteration  3 RMS(Cart)=  0.00000000 RMS(Int)=  0.00000000
Nilai lama dan baru dari variable struktur dalam skala unit atom Bohr
Variable       Old X    -DE/DX   Delta X   Delta X   Delta X     New X
                                 (Linear)    (Quad)   (Total)
    R1        2.47554   0.01107   0.00000   0.01716   0.01716   2.49270
    R2        2.02201   0.00465   0.00000   0.01249   0.01249   2.03449
    R3        2.02201   0.00465   0.00000   0.01249   0.01249   2.03449
    R4        2.02201   0.00465   0.00000   0.01249   0.01249   2.03449
    R5        2.02201   0.00465   0.00000   0.01249   0.01249   2.03449
    A1        2.12058   0.00081   0.00000   0.00507   0.00507   2.12564
    A2        2.12058   0.00081   0.00000   0.00507   0.00507   2.12564
    A3        2.04204  -0.00163   0.00000  -0.01014  -0.01014   2.03190
    A4        2.12058   0.00081   0.00000   0.00507   0.00507   2.12564
    A5        2.12058   0.00081   0.00000   0.00507   0.00507   2.12564
    A6        2.04204  -0.00163   0.00000  -0.01014  -0.01014   2.03190
    D1        3.14159   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   3.14159
    D2        0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
    D3        0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
    D4        3.14159   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   3.14159
Hasil test konvergensi
         Item               Value     Threshold  Converged?
 Maximum Force            0.011072     0.000450     NO
 RMS     Force            0.003805     0.000300     NO
 Maximum Displacement     0.023880     0.001800     NO
 RMS     Displacement     0.013007     0.001200     NO
Energi yang diperkirakan dengan perubahan yang ditampilkan sebagai berikut, namun
itu bukanlah akhir dari kriteria konvergensi.
SCF Done:  E(RHF) =  -78.0317108710     A.U. after    7 cycles
             Convg  =    0.6503D-08             -V/T =  2.0008
             S**2   =   0.0000
Perpindahan maksimum adalah perubahan terbesar dalam koordinat manapun dalam struktur molekul. Kolom ambang menunjukkan nilai cutoff untuk setiap kriteria. Baru Struktur yang dihasilkan pada langkah ini mengikuti output ini. Ketika semua empat nilai di Converged? kolom adalah YA, maka optimasi adalah selesai dan telah konvergen, mungkin dengan minimum lokal. Untuk etilena optimasi, konvergensi terjadi setelah 3 langkah dan langkah 4 menghasilkan data yang konvergen sebagai berikut:
Item               Value     Threshold  Converged?
 Maximum Force            0.000084     0.000450     YES
 RMS     Force            0.000045     0.000300     YES
 Maximum Displacement     0.000374     0.001800     YES
 RMS     Displacement     0.000269     0.001200     YES
 Optimization completed.
    -- Stationary point found.
Setelah setiap langkah yang diambil, perhitungan titik tunggal energi berikut pada titik baru pada permukaan energi potensial, menghasilkan output normal seperti perhitungan. Ketika optimasi konvergen, ia tahu bahwa struktur saat ini adalah yang terakhir, dan dengan demikian berakhir perhitungan pada saat itu. Oleh karena itu, energi untuk Struktur dioptimalkan ditemukan dalam perhitungan energi titik tunggal untuk sebelumnya Langkah-dengan kata lain, tampaknya sebelum tes konvergensi sukses dalam output. Berikut adalah energi yang diprediksi untuk etilena:
SCF Done:  E(RHF) =  -78.0317180626     A.U. after    6 cycles
             Convg  =    0.7215D-08             -V/T =  2.0006
             S**2   =   0.0000
Perhitungan titik tunggal energi harus dijalankan dari struktur dioptimalkan. Energi untuk etilena sesuai dengan titik stasioner pada energi potensial permukaan. Dalam kasus ini, hal itu terjadi menjadi minimum.
Parameter Optimasi adalah panjang ikatan yg diprediksi (bernama Rn), obligasi sudut (An) dan sudut dihedral (Dn) untuk struktur dioptimalkan. Atom berlaku angka dalam tanda kurung. Atom dalam molekul diberi nomor sesuai dengan mereka ketertiban di bagian spesifikasi molekul. Angka-angka pusat juga muncul dalam Koordinat Cartesian untuk struktur dioptimalkan dinyatakan dalam standar Orientasi yang mengikuti daftar parameter dioptimalkan. Dalam contoh ini, dua panjang ikatan berubah hanya sedikit, sedangkan CCH obligasi sudut meningkat sekitar 0,3 derajat. Sisa dari file output optimasi menampilkan analisis populasi, molekul orbital (jika diminta dengan Pop=reg) dan biaya atom dan dipole momen untuk struktur dioptimalkan.
!   Optimized Parameters   !
                           ! (Angstroms and Degrees)  !
 --------------------------                            --------------------------
 ! Name  Definition              Value          Derivative Info.                !
 --------------------------------------------------------------------------------
 ! R1    R(1,2)                  1.317          -DE/DX =   -0.0001              !
 ! R2    R(1,3)                  1.076          -DE/DX =    0.0                 !
 ! R3    R(1,4)                  1.076          -DE/DX =    0.0                 !
 ! R4    R(2,5)                  1.076          -DE/DX =    0.0                 !
 ! R5    R(2,6)                  1.076          -DE/DX =    0.0                 !
 ! A1    A(2,1,3)              121.7952         -DE/DX =    0.0                 !
 ! A2    A(2,1,4)              121.7952         -DE/DX =    0.0                 !
 ! A3    A(3,1,4)              116.4096         -DE/DX =   -0.0001              !
 ! A4    A(1,2,5)              121.7952         -DE/DX =    0.0                 !
 ! A5    A(1,2,6)              121.7952         -DE/DX =    0.0                 !
 ! A6    A(5,2,6)              116.4096         -DE/DX =   -0.0001              !
 ! D1    D(3,1,2,5)            180.0            -DE/DX =    0.0                 !
 ! D2    D(3,1,2,6)              0.0            -DE/DX =    0.0                 !
 ! D3    D(4,1,2,5)              0.0            -DE/DX =    0.0                 !
 ! D4    D(4,1,2,6)            180.0            -DE/DX =    0.0                 !
Standard orientation:                        
 ---------------------------------------------------------------------
 Center     Atomic     Atomic              Coordinates (Angstroms)
 Number     Number      Type              X           Y           Z
 ---------------------------------------------------------------------
    1          6             0        0.000000    0.000000    0.658510
    2          6             0        0.000000    0.000000   -0.658510
    3          1             0        0.000000    0.914545    1.225446
    4          1             0        0.000000   -0.914545    1.225446
    5          1             0        0.000000   -0.914545   -1.225446
    6          1             0        0.000000    0.914545   -1.225446
 ---------------------------------------------------------------------
 Rotational constants (GHZ):    149.8864217     30.7013316     25.4818649

 **********************************************************************

            Population analysis using the SCF density.

 **********************************************************************

 Orbital symmetries:
       Occupied  (AG) (B1U) (AG) (B1U) (B2U) (AG) (B3G) (B3U)
       Virtual   (B2G) (AG) (B2U) (B1U) (B3G) (B1U) (AG) (B2U)
                 (B3U) (AG) (B2G) (B1U) (B2U) (B3G) (AG) (B1U)
                 (B1U) (B3G) (B3U) (B1G) (AU) (AG) (B2U) (AG) (B1U)
                 (B2G) (B3G) (B1U) (AG) (B1U)
 The electronic state is 1-AG.
 Alpha  occ. eigenvalues --  -11.22432 -11.22252  -1.03314  -0.78953  -0.64073
 Alpha  occ. eigenvalues --   -0.58641  -0.50201  -0.37436
 Alpha virt. eigenvalues --    0.18390   0.26676   0.29316   0.31116   0.39303
 Alpha virt. eigenvalues --    0.49561   0.66184   0.76810   0.77267   0.85232
 Alpha virt. eigenvalues --    0.89375   0.96625   1.11004   1.16371   1.21209
 Alpha virt. eigenvalues --    1.22135   1.34403   1.48597   1.74783   1.81519
 Alpha virt. eigenvalues --    2.13735   2.20075   2.33991   2.41947   2.63931
 Alpha virt. eigenvalues --    2.73142   3.08462   3.08881   4.53175   4.67324
          Condensed to atoms (all electrons):
 Mulliken atomic charges:
              1
     1  C   -0.352753
     2  C   -0.352753
     3  H    0.176377
     4  H    0.176377
     5  H    0.176377
     6  H    0.176377
 Sum of Mulliken charges=   0.00000
 Atomic charges with hydrogens summed into heavy atoms:
              1
     1  C    0.000000
     2  C    0.000000
     3  H    0.000000
     4  H    0.000000
     5  H    0.000000
     6  H    0.000000
 Sum of Mulliken charges=   0.00000
 Electronic spatial extent (au):  <R**2>=    81.4194
 Charge=     0.0000 electrons
 Dipole moment (field-independent basis, Debye):
    X=     0.0000    Y=     0.0000    Z=     0.0000  Tot=     0.0000

 Test job not archived.
 1|1|UNPC-UNK|FOpt|RHF|6-31G(d)|C2H4|PCUSER|27-Mar-2013|0||#T RHF/6-31G
 (D) OPT TEST||Etylineoptimization||0,1|C,0.,0.,-0.6585104051|C,0.,0.,0
 .6585104051|H,0.9145445905,0.,-1.225446446|H,-0.9145445905,0.,-1.22544
 6446|H,-0.9145445905,0.,1.225446446|H,0.9145445905,0.,1.225446446||Ver
 sion=IA32W-G03RevC.01|State=1-AG|HF=-78.0317181|RMSD=7.215e-009|RMSF=6
 .056e-005|Dipole=0.,0.,0.|PG=D02H [C2"(C1.C1),SG(H4)]||@


 THE MORE PROGRESS PHYSICAL SCIENCES MAKE, THE MORE THEY TEND TO ENTER
 THE DOMAIN OF MATHEMATICS, WHICH IS A KIND OF CENTRE TO WHICH THEY ALL
 CONVERGE.  WE MAY EVEN JUDGE THE DEGREE OF PERFECTION TO WHICH A
 SCIENCE HAS ARRIVED BY THE FACILITY WITH WHICH IT MAY BE SUBMITTED
 TO CALCULATION.

                               -- ADOLPHE QUETELET, 1796-1874
 Job cpu time:  0 days  0 hours  0 minutes 30.0 seconds.
 File lengths (MBytes):  RWF=     11 Int=      0 D2E=      0 Chk=      4 Scr=      1
 Normal termination of Gaussian 03 at Wed Mar 27 05:38:19 2013.

Selasa, 26 Maret 2013

PERHITUNGAN ENERGI KEADAAN DASAR MOLEKUL FORMALDEHIDE

Berikut adalah video tutorialnya




PEMBACAAN OUTPUT

Distance matrix (angstroms):
                    1          2          3          4
     1  C    0.000000
     2  O    1.220000   0.000000
     3  H    1.084066   1.632054   0.000000
     4  H    1.084066   1.632054   2.168133   0.000000
 Framework group  C2V[C2(CO),SGV(H2)]
 Deg. of freedom     3
Berikut adalah bentuk output dari inputan yang saya ketikkan pada bagian molekul spesifikasi. Pengisian Z matriks pada molekul spesifikasi berdasarkan geometri formaldehyde berikut pada bidang Cartesian, sesuai gambar berikut;


                         Standard orientation:                        
 ---------------------------------------------------------------------
 Center     Atomic     Atomic              Coordinates (Angstroms)
 Number     Number      Type              X           Y           Z
 ---------------------------------------------------------------------
    1          6             0        0.000000    0.000000   -0.610000
    2          8             0        0.000000    0.000000    0.610000
    3          1             0        0.000000    1.084066   -0.610000
    4          1             0        0.000000   -1.084066   -0.610000
 ---------------------------------------------------------------------
 Rotational constants (GHZ):    213.3488346     45.4544629     37.4711481
    34 basis functions,    64 primitive gaussians,    34 cartesian basis functions
     8 alpha electrons        8 beta electrons
       nuclear repulsion energy        32.1096891643 Hartrees.
 NAtoms=    4 NActive=    4 NUniq=    3 SFac= 2.05D+00 NAtFMM=   60 Big=F
 Harris functional with IExCor=  205 diagonalized for initial guess.
 ExpMin= 1.61D-01 ExpMax= 5.48D+03 ExpMxC= 8.25D+02 IAcc=1 IRadAn=         1 AccDes= 1.00D-06
 HarFok:  IExCor= 205 AccDes= 1.00D-06 IRadAn=         1 IDoV=1
 ScaDFX=  1.000000  1.000000  1.000000  1.000000
 Initial guess orbital symmetries:
       Occupied  (A1) (A1) (A1) (A1) (B2) (A1) (B1) (B2)
       Virtual   (B1) (A1) (B2) (A1) (B1) (A1) (A1) (B2) (A1) (A1)
                 (B2) (B1) (B2) (A1) (B2) (A2) (B1) (A1) (A2) (A1)
                 (A1) (B1) (B2) (A1) (A1) (A1)
Pada rote section diisikan sintaks pop=reg disimi mengirim permintaan outpu 5 orbital molekuler terbaik saat iterasi. Orbital Molekuler dibawah ini hanya sebagian kecil dari yang saya dapatkan. Eigen value berisikan besarnya energi orbital dalam satuan Hartres.
Molecular Orbital Coefficients
                           1         2         3         4         5
                        (A1)--O   (A1)--O   (A1)--O   (A1)--O   (B2)--O
     EIGENVALUES --   -20.55383 -11.31877  -1.40209  -0.82217  -0.75354
   1 1   C  1S          0.00001   0.99558  -0.11335   0.16036   0.00000
   2        2S          0.00044   0.02695   0.21039  -0.33865   0.00000
   3        2PX         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
   4        2PY         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.40998
   5        2PZ        -0.00004   0.00110   0.17550   0.07678   0.00000
   6        3S         -0.00027  -0.00745   0.07293  -0.31292   0.00000
   7        3PX         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
   8        3PY         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.18023
   9        3PZ        -0.00035  -0.00035  -0.00901   0.05604   0.00000
  10        4XX        -0.00001  -0.00289  -0.01726   0.01149   0.00000
  11        4YY        -0.00005  -0.00175  -0.00318  -0.04107   0.00000
  12        4ZZ        -0.00068  -0.00171   0.03165   0.01732   0.00000
  13        4XY         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
  14        4XZ         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
  15        4YZ         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.01368
  16 2   O  1S          0.99468  -0.00042  -0.19191  -0.11755   0.00000
  17        2S          0.02105   0.00014   0.42369   0.26410   0.00000
  18        2PX         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
  19        2PY         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.30586
  20        2PZ        -0.00144  -0.00033  -0.13908   0.22928   0.00000
  21        3S          0.00436   0.00059   0.37658   0.39634   0.00000
  22        3PX         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
  23        3PY         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.16604
  24        3PZ         0.00007   0.00067  -0.05374   0.11319   0.00000
  25        4XX        -0.00425   0.00004  -0.00293   0.00078   0.00000
  26        4YY        -0.00384  -0.00030  -0.00034   0.00482   0.00000
  27        4ZZ        -0.00363  -0.00017   0.01870  -0.01962   0.00000
  28        4XY         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
  29        4XZ         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000   0.00000
  30        4YZ         0.00000   0.00000   0.00000   0.00000  -0.02188
  31 3   H  1S         -0.00004  -0.00043   0.04580  -0.15071   0.19509
  32        2S         -0.00010   0.00183   0.00133  -0.06376   0.07320
  33 4   H  1S         -0.00004  -0.00043   0.04580  -0.15071  -0.19509
  34        2S         -0.00010   0.00183   0.00133  -0.06376  -0.07320
.
Perhitungan Singgle point energy dengan metode RHF memberikan nilai sebagai berikut dalam satuan Hartress (1 Hartress = 2,625 kj/mol), dengan iterasi sebanyak 6.
 SCF Done:  E(RHF) =  -113.753198883     A.U. after    6 cycles
             Convg  =    0.5610D-04             -V/T =  2.0005
             S**2   =   0.000
Secara default, pekerjaan Gaussian melakukan analisis populasi Mulliken, yang partisi  muatan total di antara atom-atom dalam molekul. Berikut adalah bagian penting dari output untuk formaldehida. Analisis ini menempatkan muatan negatif sedikit pada atom oksigen dan  menyeimbangkan dengan memberikan muatan positif antara 2 atom tersisa.
Condensed to atoms (all electrons):
 Mulliken atomic charges:
              1
     1  C   -0.109690
     2  O   -0.491578
     3  H    0.300634
     4  H    0.300634
 Sum of Mulliken charges=   0.00000
 Electronic spatial extent (au):  <R**2>=    55.5437
 Charge=     0.0000 electrons
Gaussian juga memprediksi momen dipol dan momen muitipole lebih tinggi (melalui  hexadecapole). Momen dipol adalah turunan pertama dari energi sehubungan dengan  medan listrik diterapkan. Ini adalah ukuran dari asimetri dalam distribusi muatan molekul, dan diberikan sebagai vektor dalam tiga dimensi. Untuk Hartree-Fock  perhitungan, ini setara dengan nilai ekspektasi dari X, Y, dan Z, yang merupakan  jumlah yang dilaporkan dalam output.  Berikut adalah momen dipol dan quadrupole diprediksi untuk formaldehida:
Dipole moment (field-independent basis, Debye):
    X=     0.0000    Y=     0.0000    Z=    -2.3107  Tot=     2.3107


 Test job not archived.
 1|1|UNPC-UNK|SP|RHF|6-31G(d)|C1H2O1|PCUSER|23-Mar-2013|0||#T RHF/6-31G
 (D) POP=FULL TEST||Singgle Point Energy Formaldehide||0,1|C,0,0.,0.,0.
 |O,0,0.,0.,1.22|H,0,0.94,-0.54,0.|H,0,-0.94,0.54,0.||Version=IA32W-G03
 RevC.01|State=1-A1|HF=-113.7531989|RMSD=5.610e-005|Dipole=0.,0.,-0.909
 0972|PG=C02V [C2(C1O1),SGV(H2)]||@
Gaussian selalu menampilkan banyak kalimat motivasi setiap selesai melakukan pekerjaan, kalimat2 ini berasal dari tokoh-tokoh fisaka yang ternama, diantarannya adalah sebagai berikut,
THE SOLUTION TO A PROBLEM CHANGES THE PROBLEM.
                                 -- JOHN PEERS
           PAUL DICKSON'S "THE OFFICIAL RULES"
Gaussian melaporkan waktu CPU yang digunakan dan ukuran file awal mereka pada saat selesai. Berikut adalah data untuk pekerjaan formaldehida saya:
 Job cpu time:  0 days  0 hours  0 minutes 20.0 seconds.
 File lengths (MBytes):  RWF=     11 Int=      0 D2E=      0 Chk=      7 Scr=      1
 Normal termination of Gaussian 03 at Sat Mar 23 21:59:49 2013.



SEMOGA MANFAAT ^_^